Sakramen
Sakramen adalah tanda rahmat keselamatan yang
kelihatan, yang menghadirkan rahmat yang tidak kelihatan. Sakramen adalah
kehadiran Allah dalam hidup manusia. Yesus
Kristus adalah SAKRAMEN DASAR, karena seluruh hidup Yesus Kristus
menghadirkan Allah kepada manusia. Rahmat dan kasih Allah menjadi nyata dalam
diri Yesus Kristus.
Rahmat dalam sakramen hanya akan menjadi efektif jika penerima sakramen memiliki iman dan keadaan batin yang siap dalam pelaksanaannya. Ada 7 Sakramen dalam Gereja Katolik. Angka 7 sebagai simbol kesempurnaan kehadiran Allah di dunia. Kehadiran dalam seluruh dimensi dan siklus kehidupan manusia.
7 Sakramen Dalam Gereja Katolik:
1. Sakramen
Baptis
2. Sakramen
Krisma
3. Sakramen
Ekaristi
4. Sakramen
Pengakuan Dosa
5. Sakramen
Imamat
6. Sakramen
Pernikahan
7. Sakramen
Pengurapan Orang Sakit
Sakramen-Sakramen
ini dapat dikelompokkan sebagai berikut:
1. Sakramen
Inisiasi: Baptis, Krisma, dan Ekaristi
2. Sakramen Penyembuh: Pengakuan Dosa dan Minyak
Suci
3. Sakramen Panggilan: Perkawinan dan Imamat
Sakramen yang hanya dapat diterimakan satu kali seumur hidup:
1. Sakramen
Baptis
2. Sakramen
Krisma
3. Sakramen
Imamat
Sakramen mempunyai 3 Aspek Simbolis:
1. Aspek
Antropologis; Adalah aspek yang berhubungan dengan sifat manusiawi atau
kemanusiaan manusia. Dalam setiap sakramen ada Materi (Tanda / Perbuatan) dan
Forma (kata) yang dapat dipahami (atau diindera) manusia.
2. Aspek
Kristologis; Adalah aspek yang bersumber pada Kristus sebagai asal dari
semua sakramen, karena Kristus adalah Sakramen Dasar.
3. Aspek
Eklesiologis; Adalah aspek yang berhubungan dengan Gereja sebagai pelaksana
sakramen berdasarkan perintah Kristus dan sebagai jemaat. Gereja adalah
sakramen keselamatan karena Gereja adalah tanda persatuan mesra dengan Allah
dan kesatuan seluruh umat manusia. Gereja menghadirkan Kristus, Kristus
menghadirkan Allah.
s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar